- Dan hendaklah kamu berhati hati untuk tidak terburu buru dan jangan mendoakan keburukan untuk dirimu, anak,keluarga begitu juga dengan hartamu dan siapapun dari kaum muslimin meskipun dia telah mendzolimi. Imam Al Hadad mengajari kita agar tidak mudah terpancing emosi, sehingga dengan emosi itu kemudian kita melaknat siapa pun orang yang menyakiti. Kita disuruh menjaga lisan .
- Dikatakan di sebuah riwayat; " Bahwa ada tiga hal, apabila tiga hal ini ada pada di diri seseorang maka sempurnalah iman orang itu dan dia akan mendapatkan pahala yang begitu banyak dari Allah"
Yang pertama yaitu 1. Akhlak = Dengan Akhlak itu dia bisa hidup ditengah orang lain, dan orang lain pun hidup ditengahnya, Maksudnya dengan akhlak itu tidak ada orang yang terganggu baik dengan sikap maupun ucapan, Maka itu menunjukan sepertiga iman kita sudah sempurna.
Yang kedua yaitu 2. sifat Wara' = Wara' memiliki arti menjauhkan diri dari dosa, maksiat, dan perkara syubhat, sifat wara' yang menjaga kita dari sesuatu yang haram. Bila orang memiliki sifat wara' dalam dirinya berati duapertiga iman dia sudah punya.
Dan yang terakhir yaitu 3. Sifat Hilm = Hilm adalah sifat tidak mudah marah, Dengan sifat Hilm dia menolak propokasi. Sifat Hilm ini apabila ada di diri seseorang maka sempurna lah iman itu dan dia akan mendapatkan pahala yang banyak dari Allah .
- Ujar imam Al Hadad; " Ketika sifat ini ada di diri kamu sebagaimana kita berbuat salah, Sepatal apapun kesalahan kita Allah tidak langsung menyiksa kita, tentunya Allah akan memberikan tempo untuk kita bertaubat. Bahkan di katakan dalam Riwayat " Apabila kita berbuat baik maka malaikat itu langsung mencatat kebaikan kita, Mencatat amal buruk malaikat akan memberi tempo siapa tau dalam waktu dekat ini dia akan bertaubat. Tidak akan meulah kayatu kalau Allah yang menyuruh, Kenapa? Karena Allah itu Hilm.
Biasakan diri kita itu diawasi Allah.
- Kita melanggar panderan paguruan itu beda dengan yang lain, bahkan dikatakan barang siapa yang mengatakan 'Ah' kepada guru yang membimbingnya maka dia tidak untung sama sekali.
- Ujar Nabi; Jangan kamu mendoakan untuk dirimu, Keluargamu atau apapun yang ada menjadi milikmu itu dengan doa yang buruk, karena terkadang bisa jadi doa yang kita baca itu bersamaan dengan waktu kabul atau waktu di ijabah.
- Dan hendaklah kamu jangan sekali sekali untuk melaknat orang islam atau binatang atau pembantu atau apapun, Maksudnya jangan pernah mencela seseorang itu karena pribadinya apalagi fisiknya. Terkecuali orang itu telah kamu ketahui dalam keadaan kafir atau orang yang tidak mungkin rahmat itu sampai kepada mereka, seperti iblis. Tapi kalau yang masih hidup itu jangan, karena harapan untuk beriman ada. Orang islam itu menjaga lidah dari mencela orang lain.
- Ada orang seumur hidup menyembah berhala, 5 detik hendak meninggal dia bersyahadat , Syahadat itu meruntuhkan semua dosa . Ini yang dimaksud Imam Al Hadad " Jangan mencela orang " .
Minta rela... (Sp)
0 Komentar