(Karangan Al Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz)
Berkata guru mulia Al Habib Umar bin Hafidz diantara dari pada setengah akhlak kita kepada Allah yaitu adalah memperbanyak didalam mengingat Allah dan memperbanyak didalam yaitu bersyukur kepada Allah swt karna sesungguhnya tidak ada yang ada didalam diri kita melainkan nikmat itu sumbernya adalah dari Allah. Allah sempurnakan nikmat tersebut baik secara dzohir ataupun batin.
Berkata guru mulia Al Habib Umar bin Hafidz diantara dari pada setengah akhlak kita kepada Allah yaitu adalah memperbanyak didalam mengingat Allah dan memperbanyak didalam yaitu bersyukur kepada Allah swt karna sesungguhnya tidak ada yang ada didalam diri kita melainkan nikmat itu sumbernya adalah dari Allah. Allah sempurnakan nikmat tersebut baik secara dzohir ataupun batin.
Allah berfirman dalam Al Qur’an seandainya kalian mencoba utuk menghitung berapa banyak nikmat dari Allah swt maka kalian tidak akan pernah mampu untuk menghitung dari pada nikmat itu maka karna itu Rasulullah saw menganjurkan kepda kita untuk senantiasa mencintai Allah swt karna sesungguhnya kita senantiasa diliputi dengan nikmat anugerah serta karunia dari Allah swt.
Sebagaimana rasulullah saw bersabda dalam sebuah hadist cintailah Allah sayangilah Allah karna kalian senantiasa begelimang dengan nikmat dari Allah. Cintailah aku sebagai wujud cintanya kalian kepada Allah jadi kita mencintai Allah dengan cara mencintai kekasihnya yaitu Nabi Muhammad Saw. Kemudian rasul menyambung dari pada hadist nyaa dan cintailah keluarga ku cintailah dzuriyatku kata nabi Muhammad Saw sebagai wujud bukti cintanya kalian kepadaku maka sungguh bohong cintanya seseoranh kepada Rasulullah apabila dia membenci para ahlul bait apabila dia membenci para keluarga nabi
Berbicara masalah syukur itu adalah termasuk dari pada maka kedudukan yang sangat mulia dan mensyukur adalah kedudukan yang sangat tinggi sangat agung sehingga Allah swt berfirman dalam Al Qur’an Hargailah bersyukurlah kamu terhadap nikmat Allah swt jika kalian benar benar menyembah kepada Allah jika kalian benar benar beribadah kepada Allah bahkan Allah sangat senang dengan orang yang makan setelah makan dia mengucapkan syukurr kepada Allah dan setelah minum dia pun mengucap syukur kepada Allah.
Rasulullah saw bersabda sesungguhnya Allah sangat senang pada seorang hamba jika dia makan/minum setalah dia makan/minum diapun disana selalu mengucap syukur dan Alhamdulillah kepada Allah. Dan dari pada itu dikatakan bahwasanya syukur tersebut yaitu dikatakan bahwasanya syukur itu merupakan mengikat nikmat yang ada dan memancing nikmat yang masih belum dia miliki itu adalah syukur sehingga orang yang rajin bersyukur Allah mengatakan didalam Al Qur’an bahwasanya sungguh jika kalian bersyukur bisa menghargai nikmat Allah swt maka akan kami tambah nikmat tersebut.
Perbanyaklah disana mengingat nikmat yang selaluu Allah berikan dan anugerah yang Allah karunia kan karna mengingat nikmat tersebut merupakan salah satu bentuk bagaimana kita mensyukuri nikmat yang Allah berikan kepada kita.
Karna bahwasanya manusia terbagi menjadi 3 golongan yaitu
1.Orang yang beruntung
2.Orang yang rugi
3.Orang yang terkutuk yang diusir dari rahmat Allah. Siapa mereka yang beruntung siapa mereka yang rugi dan siapa mereka yang terkutuk diusir dari rahmat Allah orang yang beruntung orang yang menjadi kan hari ini lebih baik dari pada hari sebelumnya itu orang yang beruntung dan orang yang rugi adalah orang yang hari ini sama dengan hari sebelumnya dan orang yang terkutuk diusir dari rahmat Allah mereka adalah orang yang hari ini lebih buruk lebih parah dari pada hari sebelumnya.
Agungkan nikmat itu sekecil apapunn itu kita jangan memandang nikmatnya tapi yang kita pandang Allah.
Minta rela... (Ld)
0 Komentar